'cookieOptions = {...};' "semua bukan hanya kebetulan belaka"

Jumat, 09 Desember 2011

Prinsip Dasar Metode Penelitian

Metode penelitian adalah cara ilamiah untuk mengumpulkan data dengan tujuan tertentu yaitu mencarikan penjelasan dan jawaban terhadap permasalahan serta memberikan alternative bagi kemungkinan yang dapat digunakan untuk pemecahan masalah,penjelasan dan jawaban itu dapat bersifat abstrak atau umum sebagaimana halnya dalam penelitian dasar dan dapat pula sangat kongkret dan spesifik seperti biasanya ditemui pada penelitian terapan

Syarat data untuk penelitian :
(a.)Valid(derajat ketepatan)yaitu memiliki nilai ketepatan yang kuat.Data yang valid dapat diperoleh dengan cara,menggunakan instrument penelitian yang valid,Menggunakan sumber data yang tepat dan cukup jumlahnya,Mengguna kan sumber data yang tepat dan cukup jumlahnya,Menggunakan metode pengumpulan data yang tepat
(b),Reliabel(Derajat konsistensi/keajegan),jadi data yang diperoleh harus konsisten yang antara lain dapat diperoleh dengan cara:Menggunakan instrument penelitian yang reliable.
(c)Objektif(interpersonal agreement)tidak subjektif tapi berdasarkan kenyataan yang ada atau persetujuan antar personal/orang banyak,yang antara lain dapat diperoleh dengan cara:Menggunakan sample atau sumber data yang besar (jumlahnya mendekati populasi)

data kualitatif adalah data berdasarkan jumlah dan bersifat terukur/bisa diukur biasanya memiliki satuan sedangkan data data kualitatif adalah berdasarkan sifat dan tidak bersifat terukur/tidak bisa diukur

Tujuan penelitian secara umum:
(a)Penemuan
(b)Pembuktian
(c)Pengembangan

Kegunaan penelitian secara umum:
(a)Memahami masalah
(b)Mecahkan masalah
(c)Mengantisipasi masalah

Jenis penelitian menurut fungsi:
(a)Penelitian Akademik (Mahasiswa S1, S2, S3), ciri/penekanan :Merupakan sarana edukasi,Mengutamakan validitas internal (cara yang harus benar),Variabel penelitian terbatas,Kecanggihan analisis disesuaikan dengan jenjang (S1, S2, S3)conto,skripsi,tesis,
(b)Penelitian Profesional (pengembangan ilmu, teknologi dan seni), ciri/ penekanan : Bertujuan mendapatkan pengetahuan baru yang berkenaan dan ilmu, teknologi dan seni.Variabel penelitian lengkap,Kecanggihan analisis disesuaikan kepentingan masyarakat ilmiah,Validitas internal (cara yang benar) dan validitas eksternal (kegunaan dan generalisasi) diutamakan
(c)Penelitian Institusional (perumusan kebijakan atau pengambilan keputusan), ciri/penekanan :Bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan untuk pengembangan kelembagaan Mengutamakan validitas eksternal (kegunaan), Variabel penelitian lengkap (kelengkapan informasi),Kecanggihan analisis disesuaikan untuk pengambilan keputusan

Penelitian menurut kegunaan:
(a)Penelitian Murni (Pure Research) / Penelitian DasarPenelitian yang kegunaannya diarahkan dalam rangka penemuan dan pengembangan ilmu pengetahuan contoh: peneliyian tentang teoripenyebab kangker,penelitianklonir
(b).Penelitian Terapan Research (Applied)Penelitian yang kegunaannya diarahkan dalam rangka memecahkan masalah-masalah kehidupan praktis

Menurut Kehadiran Variabel:Variabel = hal-hal yang menjadi objek penelitian yang nilainya belum spesifik (bervariasi).
a.Penelitian Deskriptif
Penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang data-datanya sudah ada tanpa proses manipulasi (data masa lalu dan sekarang).contoh: penelitian untuk mengetahui kapan berdirinya kota tertentu yang dapat digunakan untuk mementukan hari ulang tahun, penelitian untuk mengetahui perkembangan peradapan kelompok masyarakat tertentu.
b.Penelitian Eksperimen
Penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang data-datanya belum ada sehingga perlu dilakukan proses manipulasi melalui pemberian treatment/ perlakuan tertentu terhadap subjek penelitian yang kemudian diamati/diukur dampaknya (data yang akan datang).contoh: penelitian penerapan metode kerja baru terhadap produktifitas kerja, penelitian pengaruh mobil penumpang tiga terhadap kemacetan lalulintas

Menurut Tingkat Eksplanasi

a.Penelitian Deskriptif
Penelitian yang dilakukan untuk menggambarkan suatu variabel secara mandiri, baik satu variabel atau lebih tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan variabel dengan variabel lainnya. contoh: studi kelembagaan dan system pembiayaan usaha kecil dan menengah ,penelitian tentang kemampuan menulis siswa smp dengancara tes menulis.
b.Penelitian Komparatif
Penelitian yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda.contoh: perbandingan kemampuan membaca siswa laki-laki dan siswa perempuan di SDN dilakukan dengan tes kemampuan membaca.
c.Penelitian Asosiatif
Penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara 2 variabel atau lebih.
Penelitian asosiatif merupakan penelitian dengan tingkatan tertinggi dibanding penelitian deskriptif dan komparatif. Dengan penelitian asosiatif dapat dibangun suatu teori yang berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala/fenomena.contoh: hubungan antara kemampuan matematis dengan kemampuan berbahasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar